Sistem Kontrol dan Monitoring Konduktivitas Elektrik Pupuk pada Perkebunan Hidroponik Cerdas
Elfi Yulia (1), Estiyanti Ekawati (2*),Yundi Supriadani (2), Irvan Budiawan (2) dan Rai Raksa Muhamad (2)
1. Instrumentasi dan Kontrol, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Bandung,
Jl. Ganesha No. 10, Bandung 40132
2. Pusat Teknologi Instrumentasi dan Otomasi, Institut Teknologi Bandung,
Jl. Ganesha No. 10, Bandung 40132
*corresponding author
Abstract
Pemeliharaan perkebunan hidroponik memiliki tantangan tersendiri bagi petani terutama dalam memberikan asupan nutrisi yang tepat. Pemberian nutrisi ini dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti konduktivitas elektrik, suhu lingkungan dan tingkat keasaman cairan. Konduktivitas elektrik berperan dalam mobilitas ion yang diserap oleh tanaman dan diperoleh dari campuran pupuk A dan pupuk B. Semakin tepat kadar konduktivitas elektrik maka penyerapan pupuk pada tanaman akan semakin baik. Pada makalah ini, akan diberikan solusi untuk mengatur kadar konduktivitas elektrik pada sirkulasi air perkebunan hidroponik sesuai dengan kadar yang dibutuhkan oleh tanaman seperti pada bayam dengan kadar 1800-2300 S/m. Pengontrolan dilakukan menggunakan algoritma kontrol diprogramkan pada microcontroller Arduino Uno dengan EC Meter sebagai variable pengukuran, dan kadar konduktivitas elektrik sebagai set point. Perbedaan nilai set point dengan kondisi aktual akan menyebabkan aktuator berupa pompa mini memompakan volume pupuk secara otomatis hingga tercapai nilai set point. Pengontrolan ini juga memberikan keuntungan bagi petani hidroponik untuk dapat memonitoring kondisi tanaman selama 24 jam melalui website hidroponik karena data akan dikirimkan oleh microcontroller melalui jaringan GSM/GPRS ke website tersebut.
Keywords: Kontrol Pupuk Hidroponik, Perkebunan Hidroponik, Konduktivitas Elektrik,
Topic: Physics