Analisis Anisotropi Seismik di Bawah Sumatra Bagian Utara Berdasarkan Shear-Wave Splitting
Arya Dwi Candra*, Bagus Jaya Santosa
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Abstract
Sumatra berada pada pertemuan dua lempeng besar, yaitu lempeng Indo-Australia dan lempeng Eurasia sehingga menjadi salah satu wilayah dengan gejala seismik paling aktif di dunia. Sumatra bagian utara terdiri dari beberapa segmen tektonik, seperti zona subduksi, sesar Sumatra dan sesar Mentawai. Diperlukan suatu analisis agar dapat mengidentifikasi perbedaan segmen tektonik di wilayah Sumatra bagian utara, yaitu metode shear wave-splitting. Analisis shear-wave splitting dilakukan untuk mengamati sifat anisotropi struktur lapisan bumi di wilayah Sumatra bagian utara. Data pengamatan diperoleh dari 4 stasiun BMKG dengan besar magnitude lebih dari 6.3 Mw dan rentang jarak episentral 85̊-140̊. Pengukuran shear-wave splitting dilakukan dengan menggunakan program Splitlab berdasarkan metode Rotation-Correlation. Dari hasil pengukuran shear-wave splitting di wilayah Sumatra bagian utara menunjukkan adanya dua lapisan anisotropi. Terdapat kesesuaian hasil antara stasiun TPTI, TSI dan TRSI yaitu menunjukkan arah polarisasi sejajar dengan sesar Sumatra pada lapisan atas dan polarisasi tegak lurus dengan sesar Sumatra pada lapisan bawah. Pada stasiun PSI menunjukkan arah polarisasi yang berbeda dengan ketiga stasiun lainnya, yaitu menunjukkan arah polarisasi tegak lurus sesar dengan sesar Sumatra pada lapisan atas dan arah polarisasi sejajar sesar Sumatra pada lapisan bawah. Pada lapisan pertama waktu delay berkisar antara 0.5-0.9 s yang diduga disebabkan oleh shear-strain akibat dari sesar Sumatra. Pada lapisan kedua, waktu delay berkisar antara 1.4-1.8 s yang diperkirakan disebabkan oleh pergerakan lempeng subduksi pada lapisan mantel. Adanya perbedaan hasil pengukuran pada stasiun PSI dengan ketiga stasiun yang lain diduga disebabkan oleh kaldera Toba.
Keywords: Shear-wave splitting, Anisotropi seismik, Splitlab, Sumatra bagian utara
Topic: Kebumian (EPS)