STUDI SENSITIVITAS PARAMETER TANAH PADA PROGRAM GEOSTUDIO 2012: SLOPE/W MENGGUNAKAN METODE FELLENIUS
ALWAN BARRAQ
UNIVERSITAS TRISAKTI
Abstract
Permukaan tanah tidak selalu membentuk bidang datar atau memiliki perbedaan elevasi antara satu tempat dengan lainnya, sehingga kondisi ini membentuk suatu lereng. Lereng dapat dibedakan menjadi 2 yaitu lereng yang terbentuk secara alami dan lereng buatan manusia yang memiliki fungsi tertentu. Untuk mengetahui kestabilan lereng dibutuhkan analisis stabilitas lereng, dimana analisis ini sangat penting dalam perencanaan konstruksi dengan tujuan menghindari terjadi keruntuhan lereng atau untuk memeriksa faktor keamanan lereng tersebut. Sehingga studi ini bertujuan untuk mengetahui parameter tanah yang paling berpengaruh pada keruntuhan lereng dengan diikuti kenaikan muka air tanah (MAT). Dalam studi ini terdapat batasan yang dilakukan seperti tidak adanya retakan yang terjadi pada tanah, tanah dianggap massif serta tidak meninjau beban luar yang terjadi. Perhitungan analisis stabilitas lereng menggunakan program bantu GeoStudio 2012: Slope/W. Metode yang digunakan dalam perhitungan adalah metode kesetimbangan batas yang dikembangan oleh para ahli salah satunya ialah metode Fellenius. Parameter tanah yang digunakan adalah hasil uji SPT dilapangan yaitu pada proyek Jalan Tol di Jawa Barat. Parameter tanah yang akan ditinjau kohesi (c) dan sudut geser tanah (&
Keywords: STABILITAS LERENG, KOHESI, SUDUT GESER TANAH, FAKTOR KEAMANAN
Topic: Teknologi Informasi dan Rekayasa Komponen Lingkungan Terbangun