SNIPS 2015 Conference

FISIKA GUNUNG API : MENGAPA GUNUNG RAUNG MERAUNG ?
Kendid Mahmudi, Enjang J. Mustopha

Institut Teknologi Bandung


Abstract

Deretan gunungapi di Busur kepulauan Sumatra-Jawa-Nusatenggara dihasilkan oleh zone subduksi di mana Lempeng Eurasia diselusupi dan terangkat oleh Lempeng Indo-Australia. Gesekan antar kedua lempeng pada kedalaman sekitar 135 km menghasilkan lelehan ( magma) yang naik keatas ke daerah ekstensi cari dan hasilkan retakan ke atas dan muncul permukaan menjadi gunungapi. Jalan magma keatas suatu waktu tertentu tertutup/terekat oleh magma, sehingga magma mencari jalan lain sehingga terbentuk gunungapi baru lebih muda. Gunung Raung termasuk gunungapi yang telah mempunyai kaldera, sehingga kantung magmanya agak dangkal dari dasar kalderanya. Perjalanan magma ke puncak bisa terdeteksi getarannya oleh seismograf di permukaan. Dengan mempelajari karakter aliran , getaran dan rekaman seismogramnya, status kegiatan gunung dapat diketahui. Adanya danau dan air tanah di sekitar kawah, maka Raung akan secara berkala akan mengembuskan uap air ( erupsi freatik). Pemelajaran lanjut akan dilakukan untuk menentukan tingkat kebahayaan Raung.

Keywords: gunungapi subduksi, episod erupsi, tingkat kebahayaan

Topic: Inovasi (INV)

Link: https://ifory.id/abstract-plain/VAgZzBurNDfn

Web Format | Corresponding Author (Kendid Mahmudi)

PDF (458 kB)