Pusat Belajar Sains Kupang: Program pendidikan STEM untuk NTT
Premana W. Premadi (1), Kiki Vierdayanti (1), Hesti R. T. Wulandari (1), Yatny Yulianty (1), Lucky Puspitarini (1), dan Umbu H. Mala (2)
(1) KK Astronomi dan Observatorium Bosscha, FMIPA, Institut Teknologi Bandung
(2) Program Studi Fisika, FST, Universitas Nusa Cendana
Abstract
Untuk mengefektifkan pembelajaran matematika dan IPA di sekolah, penting untuk memberikan pengalaman belajar yang luas,dan berkesinambungan yang mengaitkan materi ajar dengan kehidupan sehari-hari. Untuk keperluan ini, sekaligus sebagai upaya mendekatkan astronomi pada masyarakat, proyek Observatorium Nasional di Timor mendirikan sebuah pusat belajar sains di Kabupaten Kupang. Fasilitas informal ini akan menjadi sumber belajar interaktif dengan dukungan program dan sumber daya manusia yang memadai yang dapat memicu rasa ingin tahu, dan daya pikir rasional, dan kreativitas yang terintegrasi dalam bidang Science Technology Engineering Mathematics pada siswa maupun guru. Upaya konkrit yang banyak dilakukan dengan menghadirkan kesempatan belajar yang istimewa, seperti aktivitas planetarium keliling yang telah menjangkau daerah pelosok, terbukti meningkatkan semangat belajar dan meyakinkan masyarakat akan pentingnya bersekolah dan adanya kesempatan yang sama untuk mengusai ilmu pengetahuan dan teknologi.
Keywords: Pendidikan STEM; astronomi
Topic: Pembelajaran