POKJANASTOI 2019 Conference

UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona muricata) TERHADAP KADAR MALONDIALDEHID HEPAR TIKUS DIABETIK SETELAH DIINDUKSI ALOKSAN
Lina Adilla, Retno Yulianti, Imam Prabowo, M

Fakultas Kedokteran UPN Veteran Jakarta


Abstract

Komplikasi diabetes melitus terjadi melalui proses stres oksidatif akibat produksi ROS yang dipicu hiperglikemia. Stres oksidatif dapat menyebabkan peroksidasi lipid yang dapat dinilai melalui kadar malondialdehid (MDA). Ekstrak daun sirsak (Annona muricata) berpotensi menurunkan kadar MDA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek pemberian ekstrak daun sirsak terhadap kadar MDA hepar tikus diabetik. Sebanyak 30 ekor tikus putih jantan galur Wistar, dikelompokkan menjadi lima kelompok dengan perlakuan berbeda yaitu: (1) pakan standar dan aquades (K1), (2) pakan tinggi lemak dan vitamin E α-tokoferol 150 IU/kgBB/hari (K2), (3) pakan tinggi lemak dan ekstrak daun sirsak 75 mg/kgBB/hari (K3), (4) pakan tinggi lemak dan ekstrak daun sirsak 150 mg/kgBB/hari (K4), (5) pakan tinggi lemak dan ekstrak daun sirsak 300 mg/kgBB/hari (K5). Ekstrak daun sirsak diberikan selama 21 hari setelah diinduksi aloksan dan pakan tinggi lemak selama 5 minggu. Analisis data menggunakan uji One Way ANOVA dan dilanjutkan dengan uji Post Hoc LSD. Pada kelompok K4 terdapat penurunan kadar MDA mencapai 223.4 nm/mL yang lebih rendah dibandingkan kelompok kontrol. Pada kelompok K3 dan K5 tidak terdapat penurunan kadar MDA yang signifikan jika dibandingkan dengan kontrol. Kesimpulan penelitian ini bahwa ekstrak daun sirsak yang mampu menurunkan kadar MDA pada dosis 150 mg/kgBB/hari.

Keywords: ekstrak daun sirsak, malondialdehid

Topic: Bioteknologi dan Molekular Tanaman Obat

Link: https://ifory.id/abstract-plain/pGU3rLm4CKjb

Web Format | Corresponding Author (Retno Yulianti)