SEMNAS 2019 Conference

Kemampuan Kombinasi bawang putih dan kencur dalam menghambat pertumbuhan Aspergillus spp.
Ni Made Ayu Suardani Singapurwa, I Putu Candra, I Nyoman Rudianta

Department of Food Science and Technology, Warmadewa University


Abstract

-Pedetan- merupakan produk pangan tradisional yang diolah dari ikan lemuru berbumbu yang dikeringkan. Kerusakan ikan kering dapat terjadi selama penyimpanan dan selama didistribusikan dalam pemasarannya. Salah satu penyebab kerusakan terjadi pada ikan kering yaitu kerusakan akibat mikroorganisme, misalnya bakteri dan kapang. Kapang yang dapat merusak ikan kering seperti -pedetan- adalah Aspergillus spp. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis produk kombinasi bawang putih dan kecur yang memiliki aktivitas antimikroba dalam menghambat pertumbuhan kapang Aspergillus spp. yang dapat mencemari ikan kering seperti pedetan ikan lemuru. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan uji daya hambat untuk mengetahui kemampuan kombinasi bawang putih dan kencur dalam menghambat pertumbuhan kapang Aspergillus spp. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa pengujian kombinasi bumbu bawang putih dan kencur dapat menghambat pertumbuhan kapang Aspergillus flavus sebesar 36,67 mm. Aspergillus aculeatus sebesar 24,17 mm, Aspergillus niger sebesar 10,00 mm dan Aspergillus tubingensis sebesar 33,33 mm. Bumbu yang digunakan pada proses pembuatan -pedetan- ikan lemuru dapat dimanfaatkan sebagai salah satu bahan penghambat kerusakan produk olahan ikan kering seperti Pedetan. Kombinasi bumbu bawang putih dan kencur efektif untuk menghambat kerusakan ikan selama penyimpanan karena bumbu tersebut mengandung bahan anti mikroba.

Keywords: “Pedetan”, bawang putih, kencur, pangan tradisional

Topic: Budaya dan Kearifan Lokal

Link: https://ifory.id/abstract-plain/qAHxYD3WZKJV

Web Format | Corresponding Author (Ni Made Ayu Suardani Singapurwa)