Pembuatan Data Elevation Model (DEM) resolusi 5 m x 5 m menggunakan metode interpolasi Inverse Distance Weighted (IDW) untuk aplikasi Longsoran
Rustan, Acep Purqon
Institut Teknologi Bandung (ITB)
Abstract
Informasi ketinggian suatu tempat (elevasi) merupakan hal yang sangat penting di dalam analisis geospasial. Data elevasi tersebut umumnya disimpan dalam bentuk Digital Elevation Model (DEM). DEM selanjutnya diintegrasikan dengan data geospasial lainnya di dalam GIS untuk berbagai keperluan. Lembaga formal seperti USGS, NASA, METI secara aktif melakukan pengambilan data DEM melalui teknologi satelit dan menyediakan data DEM secara global dan dapat diperoleh secara online. Namun demikian, umumnya DEM yang tersedia gratis adalah DEM dengan ketelitian piksel 30 m x 30 m atau lebih besar. Khusus untuk wilayah Indonesia, ketersediaan data DEM dengan resolusi yang lebih tinggi masih sangat minimal. Padahal data DEM resolusi tinggi dibutuhkan untuk berbagai macam aplikasi misalnya sebagai data input dalam pemodelan debris flow. Pembuatan DEM dengan resolusi yang lebih tinggi dapat dilakukan melalui interpolasi titik ketinggian. Data digital berupa ketinggian yang didapat dari ASTER GDEM 30 m diekstrak di ArcMap kemudian diubah menjadi data format point sebagai input untuk proses interpolasi. Pada penelitian ini, akan dilakukan pembuatan DEM resolusi 5 m x 5 m menggunakan metode interpolasi Inverse Distance Weighted (IDW). Penelitian ini akan dilakukan pada daerah yang rawan longsor di Jawa Barat.
Keywords: DEM, debris flow, interpolasi, GIS
Topic: Physics
Link: https://ifory.id/abstract-plain/vYuPtLF6cyfh