KANDUNGAN FENOLIK DAN FLAVONOID TOTAL PADA EKSTRAK DAUN SRIKAYA (ANNONA SQUAMOSA L.)TERFERMENTASI PROBIOTIK
Dyah Aryantini1*, Fita Sari1, Citra Rahma Wijayanti2
1. Departemen Biologi Farmasi, Fakultas Farmasi, Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata, Kediri
2. Program Studi S1 Farmasi, Fakultas Farmasi, Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata, Kediri
Abstract
Daun srikaya mengandung senyawa fenolik dan flavonoid yang dapat digunakan sebagai antioksidan, antidiabetik, hepatoprotektif, antitumor. Fermentasi menyebabkan perubahan senyawa kimia sehingga mempengaruhi bioaktivitas tanaman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan total fenolik dan flavonoid pada ekstrak daun srikaya dan ekstrak daun srikaya terfermentasi probiotik dengan lama fermentasi 24, 48 dan 72 jam. Ekstraksi daun srikaya dengan metode maserasi menggunakan pelarut etanol 70%. Penetapan kandungan total fenolik dan flavonoid menggunakan spektrofotometri UV-Vis. Kandungan total fenolik ditetapkan dengan asam galat konsentrasi baku seri 40, 55, 70, 85, 100 ppm, penentuan kandungan total flavonoid dengan kuersetin konsentrasi 40, 65, 90, 115, 140 ppm. Hasil penetapan kandungan total fenolik ekstrak adalah 4,028±0,064 mgGAE/g, sedangkan kandungannya pada ekstrak terfermentasi berturut-turut pada 24, 48, 72 jam yaitu 8,817±0,079 mgGAE/g; 7,391±0,018 mgGAE/g; 5,997±0,078 mgGAE/g. Kandungan total flavonoid ekstrak 3,861±0,041 mgQE/g, pada ekstrak terfermentasi jam ke-24, 48, 72 berturut-turut yaitu 17,022±0,392 mgQE/g; 11,691±0,268 mgQE/g; 9,227±0,243 mgQE/g. Kesimpulan yang diperoleh adalah proses dan lama fermentasi mempengaruhi kandungan total fenolik dan flavonoid pada ekstrak daun srikaya dan ekstrak daun srikaya terfermentasi.
Keywords: srikaya, ekstrak terfermentasi, total fenolik, lama fermentasi
Topic: Bioteknologi dan Molekular Tanaman Obat