Page 14 (data 391 to 395 of 395) | Displayed ini 30 data/page
Corresponding Author
Yeni Tirtasari
Institutions
Institut Teknologi Bandung
Abstract
Praktikum atau percobaan adalah kegiatan pembelajaran yang bertujuan agar mahasiswa mendapat kesempatan untuk menguji, mengaplikasikan teori dan melakukan pembuktian ilmiah pada bidang ilmu tertentu. Pada ilmu fisika, salah satu sub topik yang banyak memanfaatkan pendekatan praktikum adalah kinematika. Hal ini akan membantu memudahkan pemahaman pada berbagai konsep kinematika. Berbagai peralatan praktikum telah banyak tersedia mulai dari yang menggunakan alat sederhana hingga menggunakan alat-alat canggih. Saat ini pemanfaatan teknologi sensor pada praktikum fisika dianggap sangat penting karena pengamatan dengan mata saja belum tentu mendapatkan hasil yang akurat dan presisi. Dengan berkembangnya teknologi saat ini, berbagai alternatif perangkat praktikum dapat dengan mudah dikembangkan dan dibuat lebih menarik. Salah satu teknologi yang dapat dimanfaatkan adalah video tracking dengan menggunakan aplikasi Tracker. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan validasi pada teknik video tracking yang digunakan untuk mengukur percepatan gravitasi bumi menggunakan perangkat bandul matematis. Percobaan dilakukan dengan menvariasikan panjang tali (L1= 20 cm,L2= 40 cm,L3= 60 cm dan L4= 80 cm), massa bandul (m1 = 265,3 g dan m2 = 14,9 g), dan sudut simpangan awal (θ1 = 5� dan θ2= 10�). Pada praktikum ini periode ayunan bandul diukur menggunakan kamera dengan mode kecepatan K1= 25fps dan K2=120fps. Selain itu periode juga diukur dengan menggunakan sensor sebagai data pembanding. Hasil percobaan menunjukkan bahwa nilai percepatan gravitasi yang dihitung dari data sensor dan video tracking memiliki kemiripan dengan hasil percepatan gravitasi rata-rata (9,6227 � 0,0052)m/s�, video 25fps (9,6424 � 0,0052)m/s� dan video 120fps (9,6188 � 0,0052)m/s� dan tetapan percepatan gravitasi referensi adalah (9,7800 � 0,0051) m/s� Diperoleh juga nilai percepatan gravitasi dengan nilai rata-rata error terkecil adalah dari video tracking dengan 25fps (1,406 � 0,032), dengan massa benda 265,3 g, sudut simpangan 5�. Berdasarkan analisis yang sudah dilakukan maka teknik video tracking dapat dikatakan valid.
Keywords
kinematika, bandul matematis, video tracking, percepatan gravitasi bumi
Topic
Physics
Corresponding Author
Afni Nelvi
Institutions
Laboratorium Fisika Bumi,
Kelompok Keilmuan Fisika Bumi dan Sistem Kompleks,
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Teknologi Bandung,
Jl. Ganesha no. 10 Bandung, Indonesia, 40132
Abstract
Matahari merupakan sumber energi utama yang mempengaruhi fenomena alam lainnya. Aktivitas matahari dapat dilihat dari beberapa parameter yang salah satunya adalah bintik matahari (sunspot). Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan bintik matahari terhadap variasi curah hujan dan temperatur di daerah Pontianak, Kalimantan Barat. Data yang digunakan berupa data curah hujan, temperatur dan jumlah bintik matahari pada periode 1990-2013. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis spektral dan Morlet wavelet. Hasilnya menunjukkan bahwa variasi curah hujan dan temperatur dipengaruhi oleh aktivitas matahari.
Keywords
Aktivitas matahari, curah hujan dan temperatur, analisis spektral
Topic
Physics
Corresponding Author
Endra Putra Raharja
Institutions
Laboratorium Teknologi Pembelajaran Sains, Program Studi Pendidikan Fisika, Universitas Ahmad Dahlan.
Abstract
Telah dilakukan eksperimen sederhana untuk memverifikasi berlakunya hukum kelestarian tenaga pada peristiwa tumbukan. Alat yang digunakan dalam eksperimen ini adalah accelerator paradox, sebuah alat yang terdiri dari beberapa bola besi dan sebuah bola magnet. Lintasan bola dibuat sedemikian rupa sehingga gesekan yang terjadi sangat kecil, untuk meminimalkan ralat. Empat buah bola besi dan sebuah bola magnet diletakkan di tengah lintasan (lintasan melengkung) dalam posisi diam. Sebuah bola besi lainnya digelindingkan dari atas lintasan, setelah terjadi tumbukan sebuah bola yang mula-mula diam akan langsung meluncur dengan sangat cepat. Hal ini terjadi karena transfer tenaga dari bola yang bergerak, ditambah dengan gaya dorong dari bola magnet. Menggunakan teknik analisis video, gerak bola dapat di-tracking untuk mencari besar tenaga awal dan tenaga setelah tumbukan. Hasil analisis menunjukan bahwa tenaga sebelum dan setelah tumbukan tetap, dengan ralat relatif hanya sebesar 2,3%. Dapat dikatakan bahwa hukum kelestarian tenaga berlaku pada peristiwa tumbukan menggunakan alat accelerator paradox. Ini teramat menarik jika dibawa ke ruang kelas, dengan eksperimen yang sederhana, siswa bisa langsung membuktikan adanya hukum kelestarian tenaga pada peristiwa tumbukan.
Keywords
hukum kelestarian tenaga, accelerator paradox, tumbukan
Topic
Physics
Corresponding Author
Afni Kumala Wardani
Institutions
Program Studi Magister Pengajaran Fisika, Institut Teknologi Bandung
Email: wardani.k.afni[at]gmail.com
Abstract
Keterbatasan fasilitas alat praktikum untuk menyelidiki konduktivtas termal menjadi kendala dan kesenjangan bagi siswa dalam memahami karaktersitik termal suatu bahan. Sehingga dibutuhkan inovasi dalam pengembangan media pembelajaran pada materi suhu, kalor dan perpindahan kalor khususnya pada bahasan konduktivitas termal. Video merupakan salah satu media alternatif yang praktis dan effektif sebagai media pembelajaran bagi siswa baik secara terbimbing maupun mandiri. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa pada materi suhu, kalor dan perpindahan kalor melalui video percobaan konduktivitas termal logam menggunakan sensor dual probe. Video percobaan untuk menyelidiki konduktivitas termal logam menggunakan sensor dual probe dirangkai menjadi sebuah video pembelajaran interaktif yang diharapkan dapat meningkatkan pemahaman siswa dan mendapatkan respons yang baik pada materi kalor. Video pembelajaran ini dilengkapi dengan perangkat pembelajaran berupa silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Melalui video pembelajaran ini siswa dibimbing untuk menyelidiki konduktivitas termal logam melalui video penggunaan sensor dual probe yang telah teruji keakuratannya. Adapun instrument penelitian berupa test uraian untuk mengukur peningkatan pemahaman konsep dan angket respons siswa mengenai video pembelajaran. Teknik analisis data dilakukan secara kuantitatif yaitu dengan menghitung signifikansi perbedaan rata-rata dan normalized gain serta analisis kualitatif yaitu melalui analisa respons siswa. Hasil penelitian diharapkan dapat digunakan sebagai alternatif media pembelajaran dalam meningkatkan pemahaman siswa pada bahasan konduktivitas termal logam.
Keywords
konduktivitas termal logam, media pembelajaran
Topic
Physics
Corresponding Author
Dindin Nasrudin
Institutions
Prodi Pendidikan Fisika
UIN Sunan Gunung Djati Bandung
Abstract
Waste is still a problem in certain areas. It is necessary to innovate the use of waste into a useful material, one of which is an energy source. This paper aims to describe the physical concepts that exist in the processing waste into an energy source. The method used is descriptive. This research shows that there are several physics concepts that play a role in the processing of waste into energy sources: force, pressure, fluid, energy, thermodynamics, electricity and others. This study concluded that the waste treatment process contains many physical concepts that can be packaged in the form of physics enrichment materials. The development of physics enrichment materials is expected to improve student literacy and awareness of waste and the physical concepts contained in it.
Keywords
electricity, power, waste
Topic
Physics
Page 14 (data 391 to 395 of 395) | Displayed ini 30 data/page
Featured Events
Embed Logo
If your conference is listed in our system, please put our logo somewhere in your website. Simply copy-paste the HTML code below to your website (ask your web admin):
<a target="_blank" href="https://ifory.id"><img src="https://ifory.id/ifory.png" title="Ifory - Indonesia Conference Directory" width="150" height="" border="0"></a>
Site Stats