Indonesia Conference Directory


<< Back

MODEL PELIBATAN KELUARGA PADA PENYELENGGARAA PENDIDIKAN DI SATUAN PENDIDIKAN MELALUI PARA-PARA KELAS
La Ode Muhammad Arifin, Siti Nur Sholihah

BP PAUD dan Dikmas Papua


Abstract

Model Pelibatan Keluarga pada Penyelenggaraan Pendidikan di Satuan pendidikan melalui para-para kelas, merupakan langkah memunculkan kearifan lokal ( Local wisdom ) Jayapura-Papua, di inspirasi filosofi para-para adat yang merupakan tempat menyelesaikan masalah hukum adat masyarakat Jayapura. Upaya menyentuh sisi psikologis masyarakat dimaksudkan agar keluarga dapat berpartisipasi pada penyelenggaraan pendidikan di Satuan Pendidikan secara berkelanjutan dalam rangka menguatkan kemitraan keluarga, satuan pendidikan dan masyarakat. Para-para adat dipersonisifikasikan sebagai local wisdom itu, dijadikan sebagai pintu masuk bagi partisipasi masyarakat (keluarga) pada satuan Pendidikan. Pilhannya adalah menjadikan kelas sebagai satu para-para agar dapat meningkatkan peran serta keluarga dalam penyelenggaraan pendidikan di satu satuan pendidikan, maka munculah kemudian kata para-para kelas, yaitu organisasi orang tua siswa ditingkat kelas, dan disingkat dengan sebutan Familiar Papa Kelas ( Paguyuban Kelas ) Menggunakan wawancara, observasi, tanya jawab dan diskusi terpunpun dalam menghipun data awal studi pendahuluan ditemukan beragam masalah yang dihadapi oleh satuan pendidikan, keluarga maupun anak yang perlu mendapatkan solusi diantaranya, orang tua acuh dan kurang perhatian pada pendidikan, rendahnya pendidikan orang tua, kesibukan orang tua di rumah karena mencari nafkah sarta mindset orang terhadap satuan pendidikan dimana tanggung jawab pendidikan anak adalah tugas Guru, menjadi satu kendala untuk meningkatkan prestasi akademik anak belajar di satuan pendidikan. Sekolah telah melakukan upaya untuk melibatkan orang tua dalam penyelenggaraan pendidikan diantaranya, melalui kegiatan ibadah saat penyerahan rapor dan kegiatan sekolah lainnya namun masih sedikit orang tua yang terlibat, keadaan seperti ini kemudian mendorong model di kembangkan. Mengatasi hal tersebut diperlukan pendekatan yang dapat menyentuh kesadaran hati keluarga sebagai orang tua untuk aktif dan peduli pada pendidikan anak, komunikasi dan kemitraan sebagai bentuk pelibatan orang tua di satuan pendidikan, maka sebagai solusi menghadirkan para-para di ruang kelas sebagai bentuk organisasi orang tua dalam satu kelas. Dengan para-para kelas orang tua siswa memulai dengan kegiatan pembentukan (pemberian nama), pemilihan pengurus, penyusunan program, pelaksanaan program serta kontrol orang tua dengan menggunakan buku saku para-para kelas, orang tua dapat mengantur kegiatan pelibatan orang tua di satuan pendidikan. Dengan menggunakan pendekatan bermainperan dalam ujicoba model, ditemukan bahwa model para-para kelas dapat meningkatkan partisipasi orang tua siswa pada penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan, yang sebelumnya banyak keluarga yang kurang peduli, melalui kegiatan para para kelas diharapkan terjadi kesadaran kolektif orang tua dalam menguatkan peran satuan pendidikan yang berujung pada mantapnya karakter positif pada anak, orang tua dan warga satuan pendidikan. Model para-para kelas menjadi solusi atas penguatan karakter dan partisipasi orang tua dan peningkatan kapasitas satuan pendidikan .

Keywords: Para-para kelas

Topic: Parenting Class in Early Childhood Education Centres

Link: https://ifory.id/abstract/4hMHxTVFnQ2A

Conference: International Conference on Early Childhood Education and Parenting (ECEP 2019)

Plain Format | Corresponding Author (La Ode Muhammad Arifin)

Featured Events

<< Swipe >>
<< Swipe >>

Embed Logo

If your conference is listed in our system, please put our logo somewhere in your website. Simply copy-paste the HTML code below to your website (ask your web admin):

<a target="_blank" href="https://ifory.id"><img src="https://ifory.id/ifory.png" title="Ifory - Indonesia Conference Directory" width="150" height="" border="0"></a>

Site Stats