Indonesia Conference Directory


<< Back

Penerapan Strategi Metakognisi pada Cooperative Learning untuk menyelidiki pemikiran siswa dalam menyelesaikan permasalahan pada materi Fluida Dinamis.
Feri Apryandi* (a), Hera Novia (a), Dedi Sasmita (a)

(a) Departemen Pendidikan Fisika, FPMIPA, Universitas Pendidikan Indonesia, Jl Dr. Setiabudi 229 Bandung


Abstract

Penelitian yang dilakukan penulis ini bertujuan untuk menyelidiki pemikiran siswa dalam menyelesaikan suatu masalah pada materi Fluida Dinamis. Adapun instrumen yang digunakan yaitu Lembar Kerja Siswa (LKS) yang berisikan butir-butir soal yang disebut juga sebagai jurnal pemikiran siswa. Disini siswa harus menjawab dengan beberapa alternatif jawaban yaitu dengan jawaban siswa sendiri, kemudian alternatif jawaban yang diperoleh dari web (internet), lalu dilakukan diskusi kelompok dengan menggunakan cooperative learning tipe Student Team Achievement Division (STAD). Pada penelitian ini siswa diberi keluasan dalam menjawab permasalahan yang ada, karena sumber jawaban bagi siswa tidak dibatasi hanya berasal dari buku paket saja, melainkan juga berasal dari sumber-sumber lain seperti web (internet), serta pemikiran siswa lainnya dalam diskusi kelompok. Dalam jurnal pemikiran siswa ini akan ditinjau bagaimana pemikiran siswa tersebut, bagaimanakah metakognisinya. Metakognisi yang dimaksud pada paper ini yaitu suatu kesadaran ataupun kemampuan individu untuk merefleksikan, memahami, dan mengendalikan pikiran mereka sendiri, dalam kegiatan belajar maupun dalam bertindak. Maka dibutuhkanlah suatu strategi metakognisi yang digunakan untuk menuntun siswa, membimbing mereka menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada, menggunakan kemampuan metakognisi mereka. Yang tertuang dalam LKS yang disebut juga jurnal pemikiran siswa. Penelitian ini dilakukan di salah satu SMAN di kota Bandung, pada kelas XI MIA. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa 72,78 % siswa merubah jawabannya berdasarkan yang mereka peroleh dari web (internet), sehingga dari jawaban mereka yang kurang lengkap menjadi lebih baik dan lengkap, kemudian sebesar 27,22 % tetap sama dengan jawaban awal nya. Lalu di akhir LKS ditanyakan mengenai jawaban terbaik dari siswa, sebesar 16,98 % siswa memilih jawaban sendiri sebagai jawaban terbaik, 37,64 % memilih jawaban dari web sebagai jawaban terbaik, dan 45,38 % memilih jawaban kelompok sebagai jawaban terbaik. Maka terlihat bahwa siswa sadar dengan adanya sumber lain membuat mereka memperbaiki diri, meningkatkan kemampuan metakognisi nya.

Keywords: Metakognisi, Cooperative Learning tipe STAD, Jurnal pemikiran, Fluida Dinamis

Topic: Pembelajaran

Link: https://ifory.id/abstract/npdg6VfLqKY8

Conference: Simposium Nasional Inovasi dan Pembelajaran Sains (SNIPS 2016)

Plain Format | Corresponding Author (Feri Apryandi)

PDF (475 kB)

Featured Events

<< Swipe >>
<< Swipe >>

Embed Logo

If your conference is listed in our system, please put our logo somewhere in your website. Simply copy-paste the HTML code below to your website (ask your web admin):

<a target="_blank" href="https://ifory.id"><img src="https://ifory.id/ifory.png" title="Ifory - Indonesia Conference Directory" width="150" height="" border="0"></a>

Site Stats